Kuliah pilihan ini membahas tentang aspek-aspek dalam Mikrobiologi Industri: pengertian dan ruang lingkup, perkembangan industri fermentasi, fisiologi mikroba, penggunaan mikroba dalam mikrobiologi industri, pertumbuhan dan nutrisi mikroba, medium-medium untuk mikrobiologi industri, sterilisasi, penggandaan skala fermentasi, cara recoveri produk fermentasi dan topik khusus tentang bakteri probiotik dan perannya dalam industri makanan, kosmetik dan lainnya

Mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib pada Program S-1 Kimia. Mata kuliah ini menyajikan dan mendiskusikan berbagai konsep esensial dan isu-isu penting dalam perubahan iklim  dunia, seperti global warming, Pencemaran udara, Pencemaran tanah, Pencemaran air, Karakteristik air, Dampak dan cara penanggulannya, bahan berbahaya beracun, logam dan logam berat serta mekanisme toksisitasnya

Matakuliah ini merupakan pengetahuan tentang dasar-dasar sintesis senyawa organik melalui pemahaman tentang jenis-jenis reaksi kimia organik, pendekatan diskoneksi, pereaksi yang tepat dan efisien untuk mensintesisnya

Matakuliah Standardisasi membahas tentang konsep Standar & Standardisasi, Penilaian Kesesuaian, Metrologi Kimia, Manfaat Ekonomi Standardisasi dan membahas SNI ISO 9001:2015 (Sistem Manajemen Mutu)

Matakuliah PIK membahas tentang definisi Ilmu Kimia, sejarah Industri Kimia, menghitung Neraca Massa dan Energi, Operasi Teknik Kimia, teknik Reaksi Kimia, teknik pemisahan dan pengelolaan lingkungan serta aspek-aspek ekonomi dan manajemen dalam suatu industri. Dalam MK kuliah ini akan ada kunjungan langusung ke dunia industri sehingga mahasiswa dapat melihat langsung proses kimia yang ada di dunia industri. Output dari MK ini adalah laporan kunjungan industri dan dilengkapi dengan mekanisme reaksi kimia yang terlibat. Outcome dari MK ini adalah mahasiswa mengikuti MK Kerja Praktek/magang industri selama lebih kurang 2 bulan. MK PIK sangat relevan dengan paradigma baru pendidikan yaitu MBKM karena sangat menunjang proses magang mahasiswa di dunia industry

Matakuliah Dasar Kimia Analisa mempelajari : konsep dasar analisa kimia melalui langkah-langkah analisa kimia, penggolongan cuplikan , jenis peralatan yang dipakai dalam analisa kimia dan cara kalibrasi alat gelas, cara pengenceran larutan, teori umum metoda volumetri; tentang larutan standar baku, cara menstandarisasi larutan, titk ekivalen, titik akhir titrasi dan tentang indikator, cara  titrasi asam basa meliputi ;  titrasi asam kuat dengan basa kuat, titrasi asam lemah dengan basa kuat dan  sebaliknya, titrasi asam poliprotik, cara titrasi kompleksometri untuk penetuan kadar logam,  titrasi pengendapan metoda Mohr, Volhard dan Fajans, titrasi redok; Iodometri dan Iodimetri, permanganometri, bikromatometri, bromatomerti, dasar teori metoda gravimetri; cara mengendapkan serta cara perhitungan metoda gravimetri

Mata kuliah ini membahas mengenai  senyawa-senyawa metabolit sekunder (terpenoid, steroid, fenil propanoid, flavonoid dan alkaloid), asal usul dan biosintesisnya,  keteraturannya, keragaman strukturnya, karakteristik spektroskopinya, sifat-sifat fisika dan kimia, sintesis dan interkonversinya serta bioaktivitas beberapa senyawa bahan alam yang berguna

Matakuliah ini membahas tentang Bioteknologi, perkembangan bioteknologi, dasar teori dan konsep hingga aplikasinya dalam bdang energi. Lingkungan, kesehatan, hingga industri

Mata kuliah ini membahas tentang Getaran dan gelombang, bunyi, muatan  dan medan listrik, Hukum Gauss, potensial listrik, kapasitansi, arus dan tahanan, rangkaian arus searah, gaya magnet, sumber medan magnet, induksi listrik magnet, induktansi, rangkaian arus bolak-balik, gelombang listrik magnet dan optika

Matakuliah Kimia Dasar 2 membahas tentang konsentrasi larutan dalam berbagai satuan seperti molaritas, molalitas, normalitas, formalitas, fraksi mol dll, sifat koligatif larutan meliputi penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih, penurunan titik beku dan tekanan osmosis. Selain itu juga dipelajari stoikiometri gas, elektrokimia (sel Volta atau sel galvani) dan elektrolisis serta berbagai aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari, kinetika kimia dan faktor yang mempengaruhi, termodinamika, termokimia, kimia inti dan radioaktif

Analisis bahan industri membahas preparasi, pemilihan metoda, fungsi zat , kondisi operasional serta mempresentasikannya. Pemilihan sampel dan analisis kuantitatif IR. Difraksi laser dalam distribusi ukuran partikel sampel. Pemilihan UV atau Vis berdasarkan jenis analit, zat yang terlibat dan fasa padat tanpa destruksi. NMR dalam analisis kualitatif dan kuantitatif. Perbandingan keunggulan SSA, ICP dan XRF. Pemilihan jenis elektroda ataupun titrasi potensiometri untuk analisis analit yang sama. Pembahasan analisis fasa padat tanpa destruksi, pemilihan detektor, jenis kolom padat, cair kromatografi gas dan pemilihan kromatografi cair kolom padat, cair, penukar ion, eksklusi termasuk analisis campuran analit polar dan nonpolar dalam running yang sama

Mata kuliah  membahas persamaan latarbelakang mekanika kuantum, prinsip ketidakpastian, operator, partikel dalam kotak, harmonik osilator, rotasi molekul, atom hidrogen, struktur molekul dan konsep dalam mekanika kuantum.  Dengan mempelajari partikel dalam kotak dapat ditentukan energi phi dari partikel yang diturunkan dari persamaan Schrodinger tidak bergantung waktu. Harmonik osilator mempelajari tentang model vibrasi molekul dan dapat menentukan energi vibrasi molekul untuk 1 partikel dan molekul diatomik . Dari rotasi dapat menghitung energi rotasi molekul.untuk mempelajari gerak rotasi molekul. Mengaplikasikan konsep mekanika kuantum seperti dalam gerak partikel tunggal, fungsi gelombang atom helium  dan dalam menentukan energi korelasi elektron. Dengan memepelajari struktur molekul dapat membandingkan ikatan valensi dan  orbital molekul